Bola - / Jumat, 3 Februari 2012 02:20 WIB
Metrotvnews.com, Medan: Pertandingan kompetisi ISL antara PSMS Medan kontra Gresik United di Stadion Teladan, Kamis (2/2) malam WIB, diakhiri dengan kericuhan. Tak hanya suporter, permainan pun sempat panas.

Para pendukung Ayam Kinantan tak kuasa menahan emosi saat klubnya mengalami kekalahan. Suporter sempat melempar botol air mineral ke bench pemain kedua tim saat tuan rumah kebobolan lewat gol Gustavo Chena pada menit ke-51.

Publik yang rindu kemenangan makin berang. Berbagai kata-kata pedas kepada Pelatih Raja Isa muncul di sisa babak kedua.

Selain di tribun, ketegangan juga terjadi di dalam lapangan. Pada menit ke-85, dua kartu merah dikeluarkan wasit akibat insiden perkelahian. Aksi provokasi Marwan Sayedeh yang berbuah pukulan Choi Dong Soo membuat wasit mengeluarkan keduanya.

Pertandingan semakin panas, lantaran Marwan tak bergegas keluar lapangan, padahal pertandingan segera usai. Marwan akhirnya dipaksa skuad PSMS untuk keluar lapangan.

Usai laga, suporter yang tak bisa membendung kekecewaan atas kekalahan, melampiaskannya dengan melempari kaca stadion. Beberapa kaca pecah dan lemparan batu juga mengenai wajah dan kepala dua satpol PP yang diketahui bernama Bachtiar dan Ginting.

Keduanya sempat dirawat sebentar di ruang ganti pemain. Keduanya tampak digiring dengan perban di kepala keluar dari stadion.

Situasi memanas ini membuat skuad PSMS dan Gresik memperlambat kepulangan dari stadion. Bus PSMS dikawal pihak keamanan. Tirai dalam bus pemain pun ditutup.

Saat pemain memasuki bus, semua tampak murung. Bahkan Anton Samba sempat terlihat berurai air mata menuju ruang ganti pemain selepas laga usai.

Pelatih kepala PSMS Raja Isa yang mengendarai mobil pribadi juga terpaksa pulang setelah situasi reda. Situasi aman pada pukul 22.15 WIB, dan hanya tinggal aparat keamanan berjaga di stadion. (Goal/Wrt3)

0 comments:

Post a Comment

 
Top