Indonesia Super League

Sabtu, 21 Januari 2012 17:27:40 WIB
Reporter : M. Syafaruddin

Gresik (beritajatim.com) - Nasib tragis dialami Persegres saat menjamu Mitra Kukar, Sabtu (21/1/2012) sore ini di Stadion Petrokimia. Sempat unggul lebih dulu, Gaston Castano justru tersungkur dengan skor tipis 1-2. Dua gol balasan Mitra lahir di babak kedua lewat Anindhito dan Hamka Hamzah.

Babak I


Babak pertama baru berjalan dua menit, tuan rumah Persegres sudah mencetak angka lewat Marwan Sayedeh. Memanfaatkan umpan Kacung Khorul Munif, bola diumpan Gaston Castano ke arah Marwan yang berdiri bebas. Dengan mudah eks striker PSM ini mengoyak jala Mitra Kukar yang dijaga Joyce Sorongan.

Lepas tertinggal satu bola, Mitra berusaha bangkit dan bermain menyerang. Sebuah peluang didapat Sao Ming Lee tapi bisa digagalkan Lan Bastian. Persegres tak mau tinggal diam. Mereka bermain lebih tenang dengan mengandalkan bola pendek. Di menit ke-10, sebuah percobaan dilakukan Gaston, tapi bisa diamankan kiper Joyce.

Di menit ke-15, sebuah aksi individual dilakukan Marwal. Dua pemain berhasil ia lewati. Tapi bola akhirnya bisa direbut Hamka. Hingga menit ke-20 babak pertama, Mitra terus mencoba untuk membobol gawang Persegres. Mereka pun sukses mengurung tim asuhan Freddy Muli. Hanya saja, upaya Ahmad Bustomi dan kawan-kawan belum membuahkan hasil.

Peluang Persegres kembali hadir di menit ke-24 lewat tendangan bebas Gustavo Chena, namun masih terlalu mudah bagi kiper Joyce. Di menit ke-27, giliran Mitra yang mendapat hadiah bola mati. Sama, eksekusi Nemanja Obric juga bisa diamankan kiper Heri Prasetyo.

Hingga setengah jam babak pertama ini, permainan kedua tim cenderung membosankan. Keduanya lebih banyak bertarung di lini tengah, tanpa ada suplai bola matang untuk striker. Peluang baru ada lewat tendangan bola mati. Itupun tak bisa dimanfaatkan kedua tim untuk menjadi gol.

Baru 10 menit menjelang babak pertama usai, Persegres dua kali menciptakan peluang emas lewat Gaston dan Marwan. Tapi keduanya gagal menghasilkan gol untuk tuan rumah. Pada menit ke-42, pertandingan sempat terhenti beberapa saat saat Chena terlibat adu mulut dengan pelatih Mitra, Simon McMenemy. Kartu kuning pun diberikan wasit Olehadi untuk Chena. Skor 1-0 akhirnya bertahan hingga jeda laga.

Babak II


Masuk babak kedua, kedua tim bermain agresif. Permainan pun sedikit keras dan beberapa benturan kerap terjadi. Dalam tempo 10 menit awal babak kedua, Mitra lebih menguasai bola. Mereka juga lebih banyak menyerang. Salah satunya di menit ke-56 saat tandukan Jajang Mulyana, meneruskan umpan Nemanja Obric, masih mampu ditepis kiper Heri Prasetyo.

Tendangan bebas pertama di babak kedua diperoleh Persegres menit ke-59. Sayang eksekusi Chena masih membentur pagar hidup. Tak puas dengan lini depannya, Mitra melakukan penyegaran lini depan. Marcus Bent ditarik keluar dan digantikan Anindhito di menit ke-63.

Masuk menit ke-67, gawang Persegres terancam oleh umpan Ahmad Bustomi. Tapi dua striker, Jajang Mulyana maupun Anindhito gagal memanfaatkan peluang itu. Sementara itu hujan disertai angin kencang mulai menyelimuti stadion. Karena kencangnya angin, hampir seluruh A-Board yang terpasang di sisi stasion tumbang.

Gol balasan tim tamu akhirnya tercipta menit ke-70 melalui aksi pemain pengganti Anindhito. Meneruskan umpan lewat kepala Jajang, tandukan Anindhito sukses menerjang gawang Heri. Gol ini mendapat protes dari pemain Persegres dan suporternya, Ultras. Suporter bahkan sempat melakukan pelemparan botol ke arah hakim garis.

Pada menit ke-74 gol untuk tim tamu kembali lahir. Kali ini diawali tendangan bebas Ahmad Bustomi, diteruskan dengan baik oleh tandukan Hamka Hamzah. Mitra berbalik unggul 2-1.

Dalam kondisi tertinggal, permainan Persegres tak jua berkembang. Padahal gelandang lincah, David Faristian sudah dimasukkan menggantikan Chena.

Ini diperparah permainan buruk bek Rudianto. Pemain asli Gresik ini kurang tenang dalam menjaga striker-striker Mitra. Pertahanannya pun kurang kukuh dan sangat mudah ditembus.

Pada menit ke-84, tendangan bebas kembali diperoleh Persegres. Tapi kiper Joyce cekatan menghalau tendangan Gaston.

Acungan jempol harus diberikan ke pertahanan Mitra. Sejak masuknya Piere Njanka, sektor belakang menjadi sukar ditembus. Serangan Persegres selalu terhenti sebelum masuk kotak penalti.

Hingga wasit Olehadi peniup pluit panjang, Persegres tak mampu menyamakan kedudukan. Tim asuhan Freddy Muli tersungkur di kandang sendiri dengan skor tipis 1-2. [sya/but]

0 comments:

Post a Comment

 
Top