GU Coba Pulangkan si Anak Hilang

GRESIK - Meski kedatangan pemain-pemain seleksi, Gresik United (GU) diam-diam juga memiliki pemain bidikan. Bahkan pemain yang masuk radar manajemen termasuk produk asli sepakbola Gresik. Para pemain bidikan GU berstatus mantan pemain binaan Gresik atau ‘anak hilang.’ Dari kasak-kusuk internal, pemain yang dimaksud merupakan pilar mantan team legendaris Gresik, Petrokimia Putra. Yakni bek Persela Lamongan Dedi Indra, gelandang Persija Agus Indra Kurniawan, serta gelandang asli ’Kota Pudak,’ sebutan Gresik, yang sebelumnya bermain untuk Barito Putra, David Faristian. ”Saat ini yang masih dalam pembicaraan baru Dedi Indra dan Agus Indra. Kami menghormati kontrak yang tersisa di klub lama mereka,” ujar Manager Administrasi GU Totok Siswanto, disela-sela seleksi di Stadion Petrokimia Gresik, Jumat (16/9). Namun keinginan tim berjuluk Laskar Joko Samudra untuk memulangkan produk asli Gresik tak akan mudah. Dedi Indra misalnya. Penampilannya cukup apiknya bersama Persela. Akan sangat sulit bagi Persela melepas salah satu asetnya. Meski Dedi asli Arek Gresik. ”Ada kans memang, meski sulit. Dedi Indra dia pernah kontak saya. Dia siap bergabung asal GU main di level satu. Sedangkan Agus Indra kebetulan ayahnya satu perusahaan dengan saya jadi enak nanti ngomongnya jika ingin bergabung,” tutur Totok Siswanto yang juga karyawan PT Petrokimia Gresik. Diakui Totok, manajemen tetap akan memperjuangkan agar GU bisa diperkuat ‘si anak hilang’. Saat ini pengurus GU masih menggelar seleksi yang dipimpin langsung pelatih Gomez de Olievera. Bahkan, dari seleksi yang digelar selama tiga minggu persaingan antar pemain mulai ketat. Pasalnya, beberapa pemain seperti M.Khusen eks bek Deltras, Iswandi Dai eks Persibo, dan pemain asing James Koko Lomel bersaing ketat dengan pemain lainnya. ”Mudah-mudahan minggu depan kami kedatangan lagi pemain berkualitas untuk mengikuti seleksi di Gresik,” tandas mantan asisten pelatih tim sepakbola Gresik pada Porprov III itu. Bersama dua pemain asing lainnya, Varnay Pas Bokay dan stopper Eric Lee Wright, mereka bersaing dengan Lan Bastian, Rudianto, Mulyanan, Duani Pasatria, Kacung Khoirul Munif, Mulham Arufin, Khabib Syukron, dan Rizky Mirzamah yang musim lalu memperkuat GU.