GU baru pastikan nama PT

<span style="font-weight: bold;">GRESIK</span> - Persiapan tim Gresik United (GU) jelang kompetisi musim depan masih saja belum lepas dari sorotan. Hanya berselang kurang dari tiga hari sebelum batas akhir proses asistensi dari PSSI Pusat pada Senin besok (22/8), tim berjuluk Laskar Joko Samudro ini baru mampu menentukan nama badan hukumnya.<br /> <br /> <div style="text-align: justify;"><br /> Kepastian tersebut sekaligus mengakhiri teka-teki yang selama ini beredar. Pasalnya, akhir-akhir ini tim leburan Petrokimia Putra dan Persegres itu terkesan bingung dalam menyiapkan aspek Legal Formal-nya. Terutama yang berkaitan dengan nama badan hukumnya nanti.<br /> <br /> Sebelumnya, tercatat ada dua opsi nama yang bakal diusung GU musim kompetisi nanti. Yakni antara PT Persegres Joko Samudro dan PT Persegres Joko Samudro Gresik United. Namun, akhirnya GU mendapatkan nama PT Persegres Joko Samudro Gresik sebagai identitas badan hukumnya untuk meraih satu slot di kompetisi level 1 profesional.<br /> <br /> "Kami baru mendapatkan rekomendasinya dari PSSI Pusat pada Kamis lalu (18/8). Tapi ini bukan berarti kami lambat dalam mempersiapkan tim. Kami hanya mencoba untuk fokus mengerjakan persiapan apa yang bisa kami lakukan dalam waktu dekat ini," kata formatur kepengurusan GU Asroin Widiana kemarin (20/8).<br /> <br /> Kepada Jawa Pos, Asroin mengungkapkan, proses pengajuan nama PT bukanlah hal yang mudah untuk dipenuhi dalam waktu singkat. Sebab, pengesahannya harus melalui Depkumham dan PSSI Pusat. Bahkan, tim yang musim lalu sempat melenggang ke Babak Delapan Besar Divisi Utama ini harus mengajukan empat kali.<br /> <br /> "Alasannya sangat sederhana, deretan nama-nama yang sudah kami ajukan dianggap kurang memenuhi persyaratan yang diminta Depkumham. Jadi harus beberapa kali mengajukan," cetus Asroin.<br /> <br /> Pria yang masih tercatat sebagai manajer tim Divisi II PSSI Gresik Putra (Gestra) ini memaparkan, nama badan hukum harus tidak menyertakan embel-embel bahasa asing. Itu harus berhadapan dengan nama tim yang menggunakan istilah asing, United. Padahal, pengurus GU ingin nama badan hukum nantinya juga diikuti nama klub.<br /> <br /> "Sebenarnya sejak awal kami berharap nama tim bisa tercantum di dalamnya (nama PT, Red). Tapi, berhubung tidak boleh menggunakan istilah asing, ya terpaksa kami menggunakan nama itu saja," tutur pria yang duduk di jajaran Komisi B DPRD Gresik itu.<br /> <br /> Sayangnya, Sambari enggan dimintai keterangan terkait perkembangan persiapan tim kebanggaan publik sepakbola kota Pudak, sebutan Gresik itu. Seolah lempar tanggung jawab, Sambari malah menyebut nama mantan asisten manajer GU Imam Supardi. "Silahkan tanya ke pak Imam Supardi saja, beliau yang lebih tahu," ucap Sambari.<br /> <br /> Ini jelas bertentangan dengan fakta yang sebenarnya terungkap di lapangan. Ketika ditanya, Imam malah mengaku tidak tahu menahu mengenai persoalan persiapan yang dilakukan GU. "Saya selama ini belum pernah dimintai pertimbangan beliau terkait dengan pembentukan pengurus GU," jelas Imam. <span style="font-weight: bold;">(ren)</span></div>

GU baru pastikan nama PT

GRESIK - Persiapan tim Gresik United (GU) jelang kompetisi musim depan masih saja belum lepas dari sorotan. Hanya berselang kurang dari...

Read more »

Suporter Kecewa, Pelatih Butuh Pemain Berkualitas

<div class="MsoNormal"> GRESIK - Pengumuman sementara hasil verifikasi sekaligus format kompetisi musim depan dinilai Ultrasmania, suporter Gresik United (GU) mengecewakan. Pasalnya, dalam keputusan tersebut, GU masuk jajaran level 2 dalam mengikuti kompetisi di musim mendatang.</div> <div class="MsoNormal"> ”Kami sangat kecewa dengan pengurus GU yang sekarang karena tidak berhasil mengangkat ke level 1,” kata pentolan Ultrasmania Madun, Jumat (26/8).</div> <div class="MsoNormal"> Menurut Madun, GU secara historis maupun finansial sudah cukup baik. Apalagi dibanding dengan tim-tim lainnya seperti PSIR Rembang, PSCS Cilacap, PSS Sleman, maupun Persikota Kota Tangerang yang masuk jajaran level 1. ”Semua tim itu kan sama-sama berasal dari divisi utama. Bahkan mereka tidak lolos ke babak 8 besar saat kompetisi lalu,” tegasnya.</div> <div class="MsoNormal"> Sebagai bentuk kekecewaan terhadap pengurus GU yang baru, seluruh kordinator suporter Ultrasmania terkait dengan ini akan terus melakukan kordinasi di lapangan.</div> <div class="MsoNormal"> Sementara itu, calon pelatih kepala GU Gomes de Olievera berharap seleksi yang dilakukan bersama asistennya Agus Winarno kedatangan pemain berkualitas untuk mengisi skuad kesebelasan GU di musim mendatang.</div> <div class="MsoNormal"> ”Saya tetap cari pemain berkualitas dan berpengalaman,” ujarnya saat melakukan seleksi di Stadion Petrokimia Gresik.</div> <div class="MsoNormal"> Diakui Gomes, pemain yang dibutuhkan untuk mengisi skuad GU yang akan berkiprah di level 2 PSSI diharapkan pemain yang memiliki talenta dan bukan hanya berpengalaman bermain di level ISL maupun LPI. ”Kalau bisa pemain yang datang seleksi bisa lebih baik lagi,” tuturnya.</div> <div class="MsoNormal"> Seleksi yang sebelumnya diikuti 50 pemain lokal mulai menyusut. Pada seleksi hari terakhir tersebut, masih tampak beberapa pemain wajah lama seperti Khabib Syukron, Mulham Arufin, Mulyanan, dan Lan Bastian. Seleksi kali ini juga diikuti eks pemain Batavia Union Abdulrahman dan eks penyerang Persebaya Wimba Sutan.</div> <div class="MsoNormal"> <br /></div> <div class="MsoNormal"> Disinggung mengenai keberadaan pemain putra daerah yang turut menjalani seleksi. Dikatakan Gomes de Olievera, kans pemain daerah perkembangannya akan dipantau terus. ”Meskipun asli pemain daerah kalau kualitas tidak lebih baik tentunya tidak bisa dipakai,” ujarnya. dek</div>

Suporter Kecewa, Pelatih Butuh Pemain Berkualitas

GRESIK - Pengumuman sementara hasil verifikasi sekaligus format kompetisi musim depan dinilai Ultrasmania, suporter Gresik United (GU...

Read more »

Seleksi Pemain, Incar Putra Daerah

GRESIK - Meski belum ada kejelasan status, Gresik United (GU) tetap membangun komposisi timnya untuk melakoni kompetisi musim depan. Kendati juga belum jelas bakal tampil di kompetisi level mana, GU tetap percaya diri menggelar seleksi terbuka di Stadion Petrokimia Gresik.<div class="MsoNormal">Setelah memastikan kelengkapan data verifikasi ke PSSI Pusat, tim leburan Petrokimia Putra dan Persegres dengan yakin mengklaim mantan pelatih Perseru Serui Gomes de Oliviera sebagai arsiteknya musim depan.</div><div class="MsoNormal">”Kami sudah menemui titik terang untuk mulai membangun tim. makanya, kami menggelar seleksi. Kami berharap seleksi bisa diikuti pemain-pemain yang bermain di level ISL maupun Divisi Utama,” ucap manajer teknik GU Asroin Widiana, kemarin.</div><div class="MsoNormal">Menurut rencana, seleksi tersebut bakal digelar selama tiga hari berturut-turut hingga Jumat (26/8) lusa. Meski diliburkan pada saat Lebaran pekan depan, seleksi itu akan kembali digelar kira-kira pekan pertama bulan September.</div><div class="MsoNormal">”Ya kalau bisa seleksi itu digelar sampai kami menemukan formasi tim yang bagus. Kalau itu bisa dilakukan lebih cepat ya lebih baik,” cetus pria yang pernah menjadi manajer tim amatir Gresik Putra (Gestra) promosi ke Divisi II Nasional.</div><div class="MsoNormal">Dalam mempersiapkan tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu sejumlah nama kini mereka incar untuk kompetisi anyar nanti. Agus Indra dan Dedi Indra masuk dalam bidikan manajemen. Nama lain yang diincar adalah, bek sekaligus kapten Persibo, Aris Tuansyah dan gelandang asli Gresik yang sebelumnya bermain untuk Barito Putra, David Faristian.</div><div class="MsoNormal">Selain mengincar pemain asli Gresik di klub lain, sejumlah nama-nama pemain muda di skuad GU akan dipertahankan. Nama-nama seperti Mulhan Arufin, Rizki Mirzamah dan Lan Bastian serta Khabib Syukron, rencananya akan kembali dipakai jasanya musim depan.</div><div class="MsoNormal">Tercatat tujuh pemain yang akan tetap dipertahankan mengenakan jersey kuning biru ala GU. ”Kemungkinan besar tujuh pemain lokal akan tetap kami pertahankan untuk kerangka tim musim depan. Terutama pemain-pemain yang masih berusia muda,” jelas manajer keuangan GU Abdul Hamid. dek</div>

Seleksi Pemain, Incar Putra Daerah

GRESIK - Meski belum ada kejelasan status, Gresik United (GU) tetap membangun komposisi timnya untuk melakoni kompetisi musim depan. Kenda...

Read more »